Media Cakrawala NTB.Com - Keberadaan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lombok Barat tidak hanya sekadar organisasi biasa. GOW sebagai wadah berbagai organisasi wanita diharapkan mampu membangun sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota dalam menyukseskan berbagai program strategis yang telah dicanangkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat.
“Tujuan berorganisasi adalah bagaimana membersamai pemerintah mensukseskan dan menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan program yang ada,—semoga di Lombok Barat Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati dapat bersinergi dengan program yang menjadi prioritas utama di Provinsi,” ujar Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri, S.E., M.IP., saat menghadiri pelantikan pengurus GOW Kabupaten Lombok Barat di Aula Kantor Bupati, Selasa (5/8).
Wakil Gubernur menjelaskan bahwa program prioritas pemerintah daerah saat ini meliputi pengentasan kemiskinan ekstrem, ketahanan pangan, dan penguatan sektor pariwisata. Khusus untuk Kabupaten Lombok Barat, menurutnya, terdapat pekerjaan rumah besar, yaitu menghidupkan kembali kawasan Pantai Senggigi sebagai ikon pariwisata NTB agar kembali menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara.
Ke depan, Wagub berharap GOW kabupaten/kota dapat terus membangun sinergi dengan pengurus provinsi sehingga dapat bergandengan tangan, turun langsung membaur bersama masyarakat di tingkat bawah untuk menyampaikan dan merealisasikan berbagai program, terutama dalam penurunan angka stunting serta pengurangan kekerasan terhadap perempuan dan anak, yang angkanya masih cukup tinggi, khususnya di Lombok Barat.
“Saya harap kita semua dapat bergandengan tangan,—dapat turun bersama memastikan bahwa organisasi ini tidak hanya ditempati oleh elit-elitnya saja,—tetapi akan mau hadir dan membaur bersama masyarakat di tingkat bawah,” ucapnya.
Untuk itu, ia meminta dukungan dari Bupati bagi GOW Lombok Barat yang ke depan akan menjadi jembatan antara PKK yang dinakhodai istri Bupati dan GOW yang dipimpin oleh Wakil Bupati.
“Dukungan ini tentunya menjadi salah satu motor penggerak utama,—selain OPD teknis yang ada untuk membantu seluruh program,—penyampaian program kepada masyarakat,” pungkasnya.(Red)
COMMENTS